ONG39 – Pelatih Barcelona akhirnya angkat bicara mengenai performa menurun timnya dalam beberapa laga terakhir di kompetisi La Liga dan Liga Champions. Dalam konferensi pers usai pertandingan melawan Real Sociedad, pelatih mengungkap bahwa salah satu penyebab utama menurunnya performa tim adalah kondisi fisik pemain muda andalan mereka, Lamine Yamal, yang ternyata sedang mengalami cedera ringan namun tetap memaksakan diri untuk bermain.
Menurut sang pelatih, Yamal telah berjuang keras untuk tetap membantu tim meski dalam kondisi tidak sepenuhnya fit. “Yamal adalah pemain muda yang sangat berbakat dan punya semangat juang tinggi. Namun, belakangan ini ia mengalami sedikit masalah pada otot paha kirinya. Meskipun begitu, ia tetap ingin tampil dan memberikan yang terbaik untuk klub,” ujar pelatih Barcelona dalam keterangannya kepada media.
Lamine Yamal Mengalami Cidera
Yamal mengalami cedera saat sesi latihan intensif menjelang laga penting pekan lalu. Namun, karena jadwal pertandingan yang padat serta absennya beberapa pemain kunci lain akibat cedera, Yamal memilih untuk tetap turun ke lapangan. Keputusan itu, meski menunjukkan dedikasi luar biasa, ternyata berimbas pada penurunan performa individu maupun tim secara keseluruhan.
Pelatih juga menambahkan bahwa tim medis Barcelona saat ini sedang memantau kondisi Yamal dengan ketat. Apabila diperlukan, tim medis akan memberikan waktu istirahat lebih panjang kepada pemain muda berusia 17 tahun itu agar ia dapat pulih sepenuhnya. “Kami tidak ingin mengambil risiko terhadap masa depan pemain muda secerdas Yamal. Ia memiliki karier panjang di depannya, dan kesehatan tetap menjadi prioritas,” tegasnya.
Para penggemar Barcelona turut mengungkapkan kekhawatiran mereka di media sosial setelah kabar cedera Yamal tersebar. Banyak yang meminta agar klub lebih berhati-hati dalam mengatur waktu bermain sang bintang muda agar tidak memperparah kondisinya.
Meski begitu, pelatih optimis bahwa Barcelona akan segera bangkit setelah sejumlah pemain pulih dari cedera. Ia yakin, dengan kondisi tim yang lebih lengkap dan Yamal yang pulih sepenuhnya, performa Blaugrana akan kembali ke level terbaiknya.
Dengan semangat muda yang dimiliki Lamine Yamal dan kerja keras seluruh tim, diharapkan Barcelona mampu kembali menunjukkan permainan dominan yang menjadi ciri khas mereka di kancah sepak bola Eropa.
Berita Sebelumnya
- Setelah Gagal Lolos Ke Piala Dunia 2016,Diharapkan Jay Idzes dkk Mampu Mmembawa Timnas Indonesia Menjadi Juara Piala AFF 2026
- Radja Nainggolan Menyampaikan Penyesalannya Tidak Pernah Membela Timnas Indonesia dan Bergabung ke Belgia
- Radja Nainggolan : Menurut Saya Timnas Indonesia Masih Sulit Untuk Lolos Piala Dunia
- Barcelona Ungkap Mau Fokus Pada Lamine Yamal Yang Hadapi Penyusutan Performa
